[Latest News][6]

Analisa
Artikel hiburan
Download kajian
Info Suriah
Mutiara hikmah
Pemikiran
Sekilas
Video

Awali Hari Dengan...

Awali Hari Dengan...

Memanas! Staf BNPT kembali Tuding Ust. Oemar Mita Anggota Jama'ah Islamiyah

Status tudingan Ustadz Abdul Rahman Ayub kembali mendapat tanggapan dari Aktivis Islam Umaier Khaz. Beliau yang juga aktif di sosmed ini membuat Status ber kelanjutan dalam menanggapi tudingan dari Staf BNPT (red: Ust.Abdul Rahman Ayub) tersebut, yang mengatakan serta memberi kesaksian bahwa Ust. Oemar Mita adalah Anggota Jama'ah Islamiyah.

Sebelumnya Tudingan ini sudah di sanggah oleh beberapa Aktivis Islam lainnya (Lihat berita disini) termasuk juga Umaier Khaz, Namun tidak puas dengan sanggahan tersebut, Ustadz Abdul Rahman Ayub memberikan beberapa bukti terbaru (Lihat Di sini) terkait Pemikiran Ustadz. Oemar Mita yang di anggapnya menyimpang.

Berikut Tanggapan dari Umaeir Khaz :


•MUKIDI BNPT (8): HABIS TUDUH ANGGOTA JI, SEKARANG TUDUH #OemarMita TAKFIRI•


Lihatlah status Budak BNPT di pada gambar. Bagaimana tamaknya dia dengan seonggok kenikmatan dunia yang menjadi sumber maisyah menafkahi anak istri, sehingga sumpah seorang muslim pun tidak ia percayai.
Merasa fitnahnya gagal karena korbannya telah bersumpah, si Mukidi BNPT mencari jalan lain. Akhirnya ia stalking status twitter Ustadz Oemar Mita -hafidzahullah- sampe ke bawah-bawah hingga menemukan status yang dirilis hampir tiga tahun yang lalu.
Senjata makan tuan. Bukan umat percaya dengan Budak BNPT ini, justru umat semakin menjauh. Keculasan-keculasannya dalam menfitnah korbannya #OemarMita semakin menjadi-jadi.

_______________________


Berikut penjelasan Ustadz Oemar Mita tentang twitter beliau yang disebarkan oleh Mukidi BNPT ini:

Bismillah...

Beredar tulisan twitter yang ana tuliskan sekitar tiga tahun lalu tentang masalah Isis dari seseorang yang begitu sangat bersemangat untuk mencari-cari kesalahan, hingga begitu telaten untuk mengecek semuanya tanpa letih dan langsung bergembira serta menyebarkan apa yang ia dapatkan...nasalullah assalamah wal afiyaah..
Berikut ini yang perlu diketahui

1. Tulisan tersebut dibuat tiga tahun lebih lalu ketika Isis muncul dan belum kelihatan sepak terjangnya,
2. Saat itu terjadi banyak perpecahan diantara kaum muslimin dalam menyikapi Isis hingga banyak yang terseret dalam permusuhan, sebagai salah satu relawan kemanusiaan yang pernah terjun langsung dalam konflik di suria, hal tersebut sangat menyedihkan ana rasakan, hingga ana saat itu memberikan bimbingan kepada umat untuk menyikapi dengan makruf tanpa muncul permusuhan diantara hamba beriman
3. Kita bukanlah orang yang begitu gegabah menyikapi segala sesuatu dan begitu mudah menvonis hingga terlihat jelas semua duduk permasalahanya
4. Sampai kami mendapati sepak terjang Isis yang melewati batasan-batasan syari dan terjerembab dalam takfir berlebihan dan fatwa ulama yang mengatakan mereka memiliki khowarij, maka barulah kita menyampaikan bahwa Isis terjatuh dalam sifat khowarij
5. Ketika telah jelas fatwa ulama tentang mereka, maka dalam banyak kajian, maka menyampaikan bahwa ada penyimpangan manhaj oleh Isis serta menjaga umat untuk tidak jatuh dalam fitnah takfir ala Isis
6. Semoga uraian ini melegakan hati bagi yang memiliki sifat husnudzon dalam kalbunya dan tentunya nasehat ana bagi pencari-cari kesalahan tanpa tabayyun dan konfirmasi 'Bertaubatlah'
7. Fenomena Isis adalah fenomena takfir secara serampangan dan membabi buta yang harus dihindari tapi perlu diingat ada pula fenomena berkembang saat ini yang harus diwaspadai yaitu begitu mudahnya menyesatkan secara membabi buta dan begitu gampang untuk menodai kehormatan hamba-hamba beriman, seakan kehormatan mukmin lebih murah dari seekor anjing.

Waspadai gerakan gampang mengkafirkan secara membabi buta dan gerakan menyesatkan membabi buta!


Salam takzim,


Oemar Mita

#SaveDaiSunnah #SaveSunnahFromFitna #ShameOnMukidiBNPT #WaspadaOperasiIntelejen



About Author Mohamed Abu 'l-Gharaniq

when an unknown printer took a galley of type and scrambled it to make a type specimen book. It has survived not only five centuries.

No comments:

Post a Comment

Start typing and press Enter to search